“Optimalisasi SAKIP harus menjadi budaya kerja. Setiap program dan kegiatan yang dilakukan OPD harus berorientasi pada hasil nyata dan manfaat bagi masyarakat,” tegas Marindo Kurniawan.
Ia menyampaikan bahwa penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) harus berpegang pada prinsip SMART: Spesifik, Terukur, Dapat Dicapai, Relevan, dan memiliki Batas Waktu. Lebih lanjut, seluruh komponen SAKIP — mulai dari perencanaan, pengukuran, pelaporan, evaluasi hingga tindak lanjut — harus dijalankan secara simultan dan terintegrasi agar mampu menciptakan siklus manajemen kinerja yang efektif dan efisien.
Sekda juga menyoroti pentingnya pemanfaatan maksimal Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) yang kini telah mendukung integrasi dokumen perencanaan dan penganggaran, seperti RPJMD, Renstra, Renja, dan RKPD.
“Tantangan kita bukan lagi pada sistem, tapi pada pemahaman dan komitmen tiap OPD dalam mengelola serta menginput data secara akurat. Jika LAKIP sudah bagus, tapi data yang di-entry ke SAKIP asal-asalan, maka hasilnya tidak akan optimal,” ujarnya mengingatkan.
Sekda menutup arahannya dengan mengajak seluruh OPD memiliki semangat untuk meningkatkan kualitas data kinerja sebagai upaya kolektif menuju predikat SAKIP A.
Recommendation for You

Saiber.news, Bandar Lampung (01/10/2025) – Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Lampung, Slamet Riadi, memimpin…

Saiber.news, Bandar Lampung, 22 September 2025 – Dalam rangka perayaan Anniversary ke-9 BATIQA Hotel Lampung,…

Saiber.news, Bandar Lampung (29/09/25) – Pemerintah Provinsi Lampung, Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Dr. Marindo Kurniawan,…

Saiber.news , Bandar Lampung (20/09/2025)– Untuk menumbuhkan potensi generasi muda agar mandiri di era digital,…

Saiber.news Bandar Lampung (16/09/2025)– Memasuki usia ke-9, BATIQA Hotel Lapung merayakan hari jadi dengan penuh…